Nama Unik 3 Anak Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko, Jian Ayune Sundul Langit Viral, Ini Arti Ketiganya

Ringkasan Berita:

• Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko memiliki tiga anak.
• Ketiga anaknya memiliki nama yang unik hingga sempat viral.
• Setiap nama anaknya juga menyimpan nama yang mendalam.

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Bupati Ponorogo, Jawa Timur, Sugiri Sancoko, dikabarkan ditangkap oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Jumat (7/11/2025).

Nama Sugiri sempat ramai diperbincangkan publik beberapa waktu lalu, bukan karena kasus hukum, melainkan karena keunikan nama anak-anaknya yang menarik perhatian warganet.

Pria yang akrab disapa Kang Giri ini dikenal memiliki tiga anak dengan nama yang tidak biasa.

Di antara ketiganya, nama anak pertamanya, Jian Ayune Sundul Langit, menjadi yang paling viral dan banyak diperbincangkan di media sosial.

Makna dan Doa di Balik Nama Anak

Menurut Kang Giri, pemberian nama yang unik bukan sekadar keinginan untuk tampil berbeda.

Ia menganggap nama adalah doa dan harapan besar untuk masa depan anak-anaknya.

“Jian Ayune Sundul Langit diambil dari bahasa Jawa. Secara harfiah, Jian artinya Wah, Ayune adalah cantiknya, Sundul adalah mentok, Langit adalah sendiri tidak ada yang lebih tinggi. Saya ini kan orangnya lugu, ibunya yang lugu tidak bisa berpuisi, berprosa. Maka pengin mempersuasikan bahwa anak saya cantik,” ujar Giri saat ditemui di sela kegiatan di Pringitan, Jumat (4/7/2025), dikutip dari Kompas.com.

Sebagai sosok yang dikenal dekat dengan masyarakat, Giri sering disebut “pren”, plesetan dari kata friend yang berarti teman.

Ia percaya, nama yang indah dapat menjadi doa untuk keseimbangan moral dan kepribadian anaknya, tidak hanya cantik secara fisik, tetapi juga cantik dalam perilaku, moral, serta kecerdasan spiritual dan emosionalnya.

Baca juga: Menilik Aliran Suap Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko, Ada Dugaan Main Proyek, Kantongi Rp 2,6 M

Terinspirasi dari Legenda Ponorogo

Lebih jauh, Giri menjelaskan bahwa bagian nama “Sundul Langit” memiliki makna historis yang erat dengan daerah asalnya.

Nama itu, katanya, terinspirasi dari legenda berdirinya Kabupaten Ponorogo, yang menceritakan sosok putri bernama Songgolangit.

“Kita pengen anak kita cantik tidak hanya di wajah saja tapi juga perilaku,” ujarnya menegaskan.

Meski kini tengah menjadi sorotan karena kasus hukum, kisah unik di balik nama anak-anak Kang Giri tetap menjadi bagian menarik dari perjalanan hidup sang Bupati Ponorogo.

Daftar Nama Anak Unik Kang Giri dan Artinya

Di beberapa kesempatan, Giri juga menyebutkan memiliki nama yang unik bisa menjadi personal branding saat seseorang terjun ke dunia politik.

Anak pertamanya yang diberi nama Jian Ayune Sundul Langit, lulusan dari Universitas Padjadjaran (Unpad), tersebut telah memiliki personal branding tersendiri.

“Suatu saat mau jadi politisi mau nyaleg, caleg nomor urut 1, Jian Ayune Sundul Langit namanya. Kan keren kan,” ujarnya.

Tidak hanya anak pertama saja, Giri memberi nama unik kepada anak kedua dan ketiga.

Dia memberi nama anak keduanya Lintang Panuntun Qolbu dan anak bungsunya dengan nama Gibran Cahyaning Pangeran.

Lintang Panuntun Qolbu menurut Kang Giri memiliki arti bintang penuntun hati atau kalbu.

“Jika diartikan per kata, 'Lintang' adalah bintang atau cahaya, 'Panuntun' adalah menuntun, dan 'Qolbu' adalah kalbu. Jika diartikan, bintang atau cahaya yang bisa menuntun. Siapa tahu menjadi cahaya yang bisa menerangi kalbu banyak orang,” ucapnya.

Sementara arti dari nama anak bungsu yang bernama Gibran Cahyaning Pangeran menurut Kang Giri adalah kekagumannya kepada sosok penulis puisi Khalil Gibran, seorang penulis puisi yang menjadi idolanya.

“Nama Gibran karena saya gandrung (suka) puisi waktu muda. Kemudian, Cahyaning Pangeran merupakan persuasi dari cahaya Tuhan,” pungkasnya.

Baca juga: Bupati Ponorogo Resmi Tersangka, Terjerat 3 Klaster Korupsi: Suap Jabatan, Suap Proyek, Gratifikasi

Sugiri Ditangkap KPK

Diketahui Bupati Sugiri ditangkap KPK. Suasana rumah dinasnya pun mendapat sorotan.

Pantauan di Pringgitan (sebutan rumah dinas Bupati Ponorogo) di Jalan Alun-alun Utara, Kelurahan Mangkujayan, Kecamatan/Kabupaten Ponorogo, Jatim terlihat sepi, Jumat malam.

Pintu ruang resepsionis yang biasa ditempati ajudan maupun lainnya  terlihat tertutup. Padahal jika hari biasanya terbuka lebar.

Tidak ada aktivitas berarti di Pringgitan. Hanya terlihat beberapa Wartawan di lokasi untuk mengambil gambar.

Namun belum diketahui pasti apakah Kang Giri ada di dalam Pringgitan atau tidak. Beberapa menyebut Kang Giri ada di dalam.

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali menggelar operasi tangkap tangan (OTT) pada Jumat (7/11/2025). 

Operasi senyap kali ini menyasar wilayah Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, dan dikabarkan menjaring Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko.

Kabar penangkapan ini dibenarkan oleh pimpinan KPK. 

Wakil Ketua KPK, Fitroh Rohcahyanto, mengonfirmasi bahwa Bupati Ponorogoadalah salah satu pihak yang diamankan.

"Benar," kata Fitroh saat dikonfirmasi Sugiri Sancoko salah satu pihak yang terjerat OTT.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada informasi lebih lanjut mengenai kasus korupsi apa yang melatari operasi tangkap tangan ini. 

KPK memiliki waktu 1x24 jam untuk menentukan status hukum para pihak yang diamankan, termasuk Bupati Sugiri Sancoko.

(TribunNewsmaker/TribunJatim)