Breaking News:

Kematian Dosen Untag

Penyidik Bongkar Isi Ponsel Levi & AKBP Basuki, Hingga Kini Penyebab Kematian Masih Misterius

Hasil autopsi dosen Untag dirilis, aktivitas terakhir jadi sorotan, polisi sita obat-obatan dan bongkar isi chat DL-AKBP Basuki. 

Penulis: Candra Isriadhi
Editor: Candra Isriadhi
Instagram/@kapolres_blora dan Facebook DwiNanda Linchia Levi Kusumawardhani
DOSEN SEMARANG TEWAS - Penemuan obat-obatan di samping jasad dosen Untag Semarang masih jadi misteri. 

Ringkasan Berita:
  • Penyidik mengamankan beberapa jenis obat dari kamar korban dan mengirimkannya ke Labfor untuk diuji, guna memastikan kandungan dan relevansinya dengan kematian korban.
  • Polisi kini fokus menelusuri rekaman komunikasi (chat dan riwayat panggilan) di ponsel Dosen Levi dan AKBP Basuki untuk menganalisis percakapan dan aktivitas terakhir mereka.
  • Hingga saat ini, polisi masih menunggu hasil autopsi dan pemeriksaan forensik.

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Misteri di balik kematian dosen muda Untag Semarang, Dwinanda Lichia Levi (DL), yang tewas di kos hotel Gajahmungkur, Kota Semarang, terus diusut tuntas oleh Polda Jawa Tengah (Jateng).

Setelah merilis hasil autopsi, kini penyidik fokus menguatkan analisis forensik dengan menyita obat-obatan hingga menelusuri rekaman komunikasi korban dan perwira polisi AKBP Basuki.

Pihak kepolisian menemukan fakta mencengangkan bahwa kondisi kesehatan DL sudah sangat mengkhawatirkan sebelum ia ditemukan meninggal dunia.

Tekanan Darah 190, Gula Darah 600 

Menurut keterangan Kombes Pol Artanto, Kabid Humas Polda Jateng, dua hari sebelum kematiannya pada Senin (17/11/2025), DL sudah dalam kondisi tidak sehat.

Catatan medis korban menunjukkan angka yang sangat kritis.

DL tercatat memiliki tekanan darah mencapai 190 dan kadar gula sekitar 600 mg/dL, angka yang jauh melampaui batas normal.

Baca juga: AKBP Basuki Akui Sudah 5 Tahun Kumpul Kebo dengan Dosen Untag, Sekamar, Tahu Detik-detik Kematian

Korban sempat dibawa ke rumah sakit oleh AKBP Basuki (orang pertama yang menemukan), menerima sejumlah obat, sebelum kembali ke kos hotel di Jalan Telaga Bodas Raya.

Saat olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) lanjutan pada Sabtu (22/11/2025), penyidik Ditreskrimum Polda Jateng ikut mengamankan beberapa jenis obat dari dalam kamar.

KEMATIAN DOSEN UNTAG - Sosok Dwinanda dosen Untag Semarang yang ditemukan tewas tanpa busana di kostel.
KEMATIAN DOSEN UNTAG - Sosok Dwinanda dosen Untag Semarang yang ditemukan tewas tanpa busana di kostel. (Facebook Dwi dan ISTIMEWA/Tribun Jateng)

Penyidik Bongkar Isi Ponsel DL dan AKBP Basuki

Direktur Reskrimum Polda Jateng, Kombes Pol Dwi Subagio, menyampaikan bahwa penyitaan obat-obatan dan barang bukti lain yang ditemukan akan diuji oleh tim Laboratorium Forensik untuk memastikan kandungan dan relevansinya dengan peristiwa tersebut.

Meskipun Kombes Pol Dwi Subagio belum mengungkap jenis obat apa saja yang disita, ia menegaskan fokus penyelidikan diperluas hingga ke ranah digital.

Baca juga: INNALILLAHI! Duka Mendalam Dunia Intelijen, PKS Ditinggal Sang Pendiri Untuk Selama-lamanya

Polisi kini secara intens menelusuri rekaman komunikasi antara DL dan AKBP Basuki yang tersimpan di ponsel mereka.

"Seluruh barang bukti yang dianggap berkaitan sudah dibawa penyidik," jelasnya.

Percakapan sebelum kematian DL menjadi salah satu fokus penyelidikan utama untuk melihat aktivitas dan interaksi terakhir mereka, sekaligus menguatkan analisis forensik.

DOSEN UNTAG MENINGGAL - AKBP Basuki awalnya mengaku tidak mengetahui penyebab kematian dosen Untag, Dwinanda Linchia Levi, namun hasil pemeriksaan membuktikan ia berada satu kamar.
DOSEN UNTAG MENINGGAL - AKBP Basuki awalnya mengaku tidak mengetahui penyebab kematian dosen Untag, Dwinanda Linchia Levi, namun hasil pemeriksaan membuktikan ia berada satu kamar. (TribunnewsBogor.com)

Belum Pastikan Unsur Pidana

Hingga saat ini, polisi masih menunggu hasil autopsi dan pemeriksaan forensik lainnya yang menyeluruh.

Kombes Pol Dwi Subagio menambahkan bahwa penyidik belum dapat memastikan apakah ada unsur pidana yang melatarbelakangi kejadian tewasnya dosen Untag tersebut.

Penyelidikan terus dilakukan untuk mengungkap tabir di balik kematian yang penuh kejanggalan, terutama mengingat kondisi kesehatan korban yang kritis dan keberadaan AKBP Basuki di lokasi kejadian.

 (Tribunnewsmaker.com/Candra)

Tags:
dosen untagAKBP BasukiUntag Semarang
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved