Pasien Positif Corona Meninggal di RSUD Moewardi Solo, Seminar di Bogor, Jasad Dibungkus Plastik
Satu pasien positif virus corona di RSUD Moewardi Solo meninggal dunia. Sempat hadiri seminar di Bogor.
Editor: ninda iswara
Keduanya kemudian dirawat di salah satu rumah sakit di Kota Solo, Jawa Tengah.
Namun seminggu menjalani perawatan, kondisi keduanya tak kunjung membaik.
Bahkan demam tubuhnya mencapai 38 derajat celcius.
Lalu mereka berdua dirujuk ke RSUD Dr Moewardi Solo pada tanggal 8 Maret 2020.

Di RSUD Moewardi, pasien menjalani perawatan di ruang isolasi sebagai Pasien Dalam Pengawasan (PDP).
"Satu pasien masih dirawat di ruang isolasi, namun satu pasien meninggal dunia pada Rabu (11/3/2020) pukul 13.00 WIB.
Meninggal disebabkan karena gagal nafas atau pneumonia," jelas Harsini saat konferensi pers di kantor Dinkes Jateng, Kamis (12/3/2020).
Satu pasien yang meninggal dunia berjenis kelamin laki-laki dan berusia 59 tahun.
• Pasien Covid-19 di Indonesia Meninggal, Jubir Sebut Virus Corona Bukan Penyebab Utama, Ternyata Ini
• WNI Positif Corona Bertambah 2, Total Jadi 6 Orang, Achmad Yurianto: Tak Alami Demam, Batuk, & Pilek
Pemakaman jenazah pasien itu dilakukan sesuai prosedur penanganan virus corona.
Jenazah dibungkus plastik oleh tim medis.
"Dibungkus plastik kemudian langsung dimasukkan ke peti. Tidak boleh ada keluarga pasien. Hanya ada tim medis," kata dia. (TribunNewsmaker.com/*)
Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Pasien Positif Corona Meninggal di RSUD Moewardi Solo, Sempat Hadiri Seminar di Bogor dan Diisolasi

Satu Pasien Corona di Indonesia Meninggal Dunia, Pemerintah: Penyebab Utama Bukan Virus Covid-19
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Salah satu pasien positif corona di Indonesia dikabarkan meninggal dunia.
Orang yang dimaksud adalah pasien kasus 25.