Breaking News:

Diduga Potong Bansos Covid-19, Kepala Dusun di Tulungagung Didemo, Lengser Setelah 20 Tahun Menjabat

Diduga potong bansos Covid-19 (virus corona) sebesar Rp 200.000, kepala dusun (kasun) di Tulungagung lengser.

TRIBUNNEWSMAKER.COM/ AGUNG BUDI SANTOSO
ILUSTRASI - Mata uang rupiah 

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Diduga potong bansos Covid-19 (virus corona) sebesar Rp 200.000, kepala dusun (kasun) di Tulungagung lengser.

Kepala dusun bernama Herlambang akhirnya memilih untuk mengundurkan diri.

Ia sebelumnya telah menjabat sebagai kepala dusun selama 20 tahun.

Adanya dugaan pemotongan uang bansos membuat ratusan warga mendemo kantor desa.

Aksi demo dilakukan pada Senin (22/6/2020) siang.

Mereka menuntut kepala dusun Lingkungan 10, Herlambang mengundurkan diri.

Pengakuan Ketua RT yang Tampar Nenek di Bogor Karena Bansos: Kerja Sudah Capek, tapi Disalahkan

Kronologi Ketua RT Aniaya Nenek 70 Tahun Gegara Protes Bansos Dipotong Setengah, Ngaku Khilaf


Diduga Potong Bansos COVID-19 Rp 200.000, Kasun di Tulungagung Lengser Setelah Jabat 20 Tahun
Diduga Potong Bansos COVID-19 Rp 200.000, Kasun di Tulungagung Lengser Setelah Jabat 20 Tahun (surabaya.tribunnews.com/david yohanes)

Herlambang dituding telah berlaku tak transparan.

Seorang warga mengungkapkan, seharusnya setiap warga mendapatkan Rp 600.000 per bulan.

Namun ternyata dana itu dipotong Rp 100.000, hanya diterimakan Rp 500.000 per orang.

"Jadi pencairan selama dua bulan, hanya diterimakan Rp 1.000.000 per orang. Dipotong Rp 200.000 per orang," ucap warga ini.

Karena dugaan pemotongan bantuan sosial, minggu lalu Herlambang didemo oleh warganya.

Mereka menuntut Herlambang turun, bahkan membawa dugaan pemotongan Bansos ini ke ranah hukum.

Setelah proses negosiasi panjang di dalam Kantor Kepala Desa, Herlambang akhirnya mau mengundurkan diri.

Namun ia tidak keluar untuk menemui ratusan warganya.

Gegara Bansos, Nenek 70 Tahun Dianiaya Ketua RT di Bogor, Begini Awal Mulanya hingga Akhirnya Damai

Ketika Pembagian Bansos Semrawut, Diduga Pakai Data 2011, Warga Sudah Meninggal Masih Dapat

Salah satu koordinator warga, Mohammad Harun (40) mengaku senang karena kepala dusun akhirnya mau mundur.

Halaman
123
Sumber: Surya
Tags:
bansosTulungagungCovid-19demo
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved