Penanganan Covid
Kasus Covid-19 di Indonesia Mulai Turun? Ahli Sebut Hati-hati, Hasil Laporan Tak Bisa Jadi Acuan
Tambahan kasus positif harian Covid-19 di Indonesia yang dilaporkan mengalami penurunan dibandingkan bulan-bulan sebelumnya.
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Beberapa pekan terakhir, tambahan kasus positif harian Covid-19 di Indonesia yang dilaporkan mengalami penurunan dibandingkan bulan-bulan sebelumnya.
Dari grafik yang dilansir covid19.go.id, beberapa hari terakhir tambahan konfirmasi kasus virus corona berada antara 4.000 hingga 5.000 kasus per hari.
Lantas, apakah kasus Covid-19 di Indonesia betul-betul turun?
Juru Bicara Satgas Covid-19 RS Universitas Sebelas Maret Surakarta (UNS), dr Tonang Dwi Ardyanto, mengungkapkan perkembangan kasus tidak bisa serta merta bisa dilihat dari laporan tambahan konfirmasi kasus harian.
"Hati-hati memaknai laporan kasus harian, beberapa pekan terakhir, dilaporkan bahwa laporan kasus baru sudah menurun. Bahkan beberapa hari terakhir ini hanya di sekitar 5 ribu."
"Tentu saja, bila benar demikian, kita sangat bersyukur. Masalahnya, laporan ini dengan catatan penting, yaitu jumlah testing di bawah standar," ungkap Tonang, dikonfirmasi Tribunnews.com, Selasa (16/3/2021).
Baca juga: Puji Penanganan Pandemi Semakin Baik, Airlangga Hartanto Sebut Kasus Aktif Covid-19 Menurun Drastis
Baca juga: Sandiaga Uno Petakan Masalah Penanganan Covid untuk Pemulihan Sektor Parekraf, Kerjasama dengan BNPB

Bahkan, lanjut Tonang, jumlah tes kadang hanya separuh dari standar.
"Artinya, hasil yang dilaporkan tidak bisa dijadikan acuan. Kecuali bila kita, maaf, sengaja 'menipu diri'," ungkapnya.
Tonang menjelaskan, dalam Keputusan Menteri Kesehatan No 413 tahun 2020 secara eksplisit menyatakan, data epidemiologis baru dapat dimaknai bila terpenuhi standar-standar minimal.
"Terutama minimal jumlah testing yaitu 1 orang per 1000 penduduk per pekan. Itu artinya untuk Indonesia adalah 38.500 orang per hari," ungkap Tonang.
Polemik Kehalalan Vaksin AstraZeneca, Jubir Wapres Tegaskan Sudah Selesai, Tak Perlu Ragu Lagi |
![]() |
---|
Banyak yang Pamer Sertifikat Vaksin, Ini Sederet Bahayanya, Data Pribadi Bisa Disalahgunakan |
![]() |
---|
Presiden Jokowi Tinjau Vaksinasi Covid-19 di Daerah Pelosok, Sambangi Kecamatan Kao, Halmahera Utara |
![]() |
---|
Kemenkes Sebut Vaksin AstraZeneca Telah Dipakai di 70 Negara, Banyak yang Warganya Mayoritas Muslim |
![]() |
---|
Jelang Perjalanan ke Luar Negeri, Presiden Korea Selatan Disuntik Vaksin AstraZeneca, Ditemani Istri |
![]() |
---|