Berita Viral
TRAGIS! Seorang Pemabuk di Garut Tersengat Listrik saat Selfie di Sutet, Luka Bakar 90 Persen
Nasib nahas dialami seorang pria bernama Deni yang tinggal di Garut. Pasalnya, pria itu mengalami insiden tragis saat melakukan selfie di Sutet.
Editor: Eri Ariyanto
Korban memanjat pohon nangka yang hendak ia potong dahannya dengan menggunakan alat pemotong sabit.
Sampai di atas pohon, korban memulai memotong yang dahannya dan rantingnya mengarah ke atas, di kabel PLN yang telanjang tanpa isolator.
Baca juga: DUKA di Hari Raya, Pengantin Baru di Aceh Tersambar Petir di Kamar, Kondisi Mengenaskan: Tewas?
Begitu berhasil memotong ranting tersebut, ternyata ranting yang berhasil korban potong tidak langsung jatuh ke tanah, dan masih tersangkut pada kabel PLN.
Mendapati kondisi itu, tanpa menyadari jika rantingnya nyangkut kabel, korban berusaha untuk menarik atau menurunkan ranting pohon tersebut dengan tangan kanannya.
"Saat itulah kemudian tiba-tiba diketahui korban terjatuh dari atas pohon nangka tersebut dan langsung tersungkur, " kata saksi Tipin (56) saat memberikan kesaksian pada penyidik, Minggu (23/4/2023).
Jatuhnya korban dipastikan karena tersengat listrik dari ranting pohon dipotong korban nyangkut pada kabel PLN.
Korban lansung tak sadarkan diri.
Oleh sejumlah saksi lainnya, korban langsung dibawa ke RSUD Ngimbang.
Baca juga: DILARANG Terbangkan Drone saat Prosesi Grebeg Syawal di Jogja, Warga Nekat, Polisi Bereaksi: TEMBAK

Tubuh korban terdapat luka bekas terkena aliran listrik pada telapak tangan kanan.
Pada saat itu, saksi telah mendapati korban sudah tak sadarkan diri.
Dari Insiden tersebut kemudian dilaporkan ke ke perangkat desa dan Polsek Sambeng.
"Betul, kematian korban diduga akibat tersengat aliran listrik dari kabel terbuka milik PLN melalui dahan (ranting) pohon nangka dalam keadaan basah (mengandung air) yang dipegang korban, " kata Kasi Humas Polres Lamongan, Ipda Anton Krisbiantoro, Minggu (23/4/2023).
Pihak keluarga korban menolak dilakukan autopsi.
Pihak keluarga sudah memberikan penolakan disertai surat pernyataan bermeterai.
Dalam insiden tersebut terdapat dua saksi, Tipin dan Suparmi.
Tipin dan Suparmi dimintai keterangan penyidik.
Kini pihak keluarga telah mengikhlaskan kepergian Riasim.
Meski berat, keluarga mencoba tegar dengan merelakan kepergiannya.
(TribunJabar.id/Sidqi Al Ghifari)
Diolah dari berita tayang di TribunJabar
Sumber: Tribun Jabar
Nasib Dosen Wanita di Nias Sumut yang Lempar Skripsi hingga Bikin Mahasiswa Emosi, Jalani Pembinaan |
![]() |
---|
Sosok Bripda MA, Polisi Lempar Helm ke Pelajar Violent Agara Castillo hingga Jatuh Koma |
![]() |
---|
Pacaran 9 Tahun Tak Kunjung Dinikahi, Wanita di Banyumas Gugat Mantan Kekasih Rp1 M: Sudah Ada Anak |
![]() |
---|
Harta Kekayaan Haji Isam, Crazy Rich Batulicin Dapat Penghargaan dari Prabowo, Ini Gurita Bisnisnya |
![]() |
---|
Janda di NTB Dicor dan 'Ditanam' di Sumur oleh Pacar Sendiri, Imbas Cemburu Masih Chat Mantan |
![]() |
---|