Berita Kriminal
6 Fakta Kasus Pembunuhan Sopir Taksi Online di Bandung, Mobil Dijual Demi Biaya Sekolah Anak
TERKUAK 6 fakta kasus pembunuhan sopir taksi online di Bandung, pelaku jual mobil demi biaya sekolah anak
Editor: Damar Klara Sinta
Selang 10 menit kemudian, korban kejang-kejang dan langsung tidak sadarkan diri.
"Pelaku langsung mengambil alih kemudi dan tubuh korban di pindahkan ke jok tengah," ujar dia.
Usai korban tak sadarkan diri, pelaku langsung membawa kendaraan milik korban ke Kecamatan Arjasari, Kabupaten Bandung.
Korban yang sudah tewas kemudian dibuang ke Jalan Raya Pacet, Kampung Joglo, Desa Resmitinggal, Kecamatan Kertasari, Kabupaten Bandung.
3. Mobil dijual
Sebelum menghabisi nyawa korban, pelaku lebih dulu berkomunikasi dengan tersangka BU (24) dihubunginya melalui Facebook.
Baca juga: GEGER Penemuan Mayat Mahasiswa Maluku Tenggelam di Sungai Volga Rusia, Hari ini Dipulangkan
Kusworo menyebut, pelaku HAA lebih dulu melakukan tawar menawar proses tukar tambah mobil milik korban dengan mobil milik BU yakni Honda Jazz berwarna biru.
"Setelah bersepakat barulah, dia (pelaku) menghabisi nyawa korban dengan memberi racun ikan," beber dia.
Bahkan, pelaku sempat bersepakat dengan BU untuk menentukan titik temu transaksi proses tukar tambah kendaraan roda empat tersebut.
Kata Kusworo, saat transaksi HAA membawa mobil korban dan hanya dilengkapi dengan STNK saja.
"Karena melihat kendaraan korban mulus, BU ini menambakan uang sesuai permintaan si pelaku utama sebesar Rp 10 juta," terangnya.
4. Mobil dibakar
Awalnya, lanjut Kusworo, BU tidak mengetahui jika kendaraan hasil proses tukar tambah itu merupakan hasil tindak pidana kriminal.
Dia baru menyadarinya, dari media sosial yang menyebutkan adanya seorang sopir taksi online yang tewas dan kendaraanya identik dengan mobil yang ditukarkan dengan pelaku utama.
Kusworo menambahkan, BU sempat panik melihat informasi tersebut. Sayang, kata dia, langkah yang diambil oleh BU terbilang salah.
Sumber: Kompas.com
| Nasib Heryanto yang Tega Bunuh Dina Karyawati Minimarket di Purwakarta, Kini Terancam Hukuman Mati |
|
|---|
| Kronologi Hadi Siswanto Tembak Mati Warga di Banyuasin, Cekcok Antrean di SPBU, Panik Lihat Obeng |
|
|---|
| 6 Fakta Bocah di Bojonggede Tewas Dianiaya Ibu Tiri, Luka Lebam & Cekekan Ngaku Jatuh, Pelaku Panik |
|
|---|
| Pengakuan Gandi Pegawai BUMN Bunuh Istri di Banyuwangi, Ketahuan Selingkuh, Menyesal Usai Ingat Anak |
|
|---|
| Sosok Pegawai BUMN di Banyuwangi Tega Tusuk Istri hingga Tewas, Tinggalkan 3 Anak, 14 Tahun Menikah |
|
|---|