Berita Viral
ASTAGFIRULLAH! Tahu Temannya Tenggelam, Bocah di Gresik Malah Lari Pulang, Tak Laporan Karena Takut
Astagfirullah! temannya tenggelam, bocah Gresik malah lari pulang, tak laporan karena takut.
Penulis: Candra Isriadhi
Editor: Candra Isriadhi
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Astagfirullah! temannya tenggelam, bocah Gresik malah lari pulang, tak laporan karena takut.
Sosok bocah asal Gresik berinisial DAM dan RIK membiarkan teman mereka berinisial ADK tenggelam di sungai.
Korban ADK bocah 12 tahun tenggelam di Sungai Kalimas, Desa Kedunganyar, Kecamatan Wringinanom, Gresik.
Dikutip dari TribuJatim.com (31/8/2023) ADK tenggelam di sungai sejak Rabu (30/8/2023).
Kasus tenggelamnya bocah 12 tahun ini dikonfirmasi oleh Kapolsek Wringinanom Iptu Dawud.

Menurut Dawud petugas sudah mengerahkan sejumlah tim gabungan.
Di antaranaya dari Polsek Wringinanom bersama Satpolairud Polres Gresik, BPBD Gresik, dan Basarnas untuk penyisiran.
"Masih dalam pencarian, mulai pagi tadi sudah dilakukan penyisiran, sebelumnya"
"malam sudah dicari dengan melibatkan masyarakat," ujar Dawud.
Baca juga: INNALILLAHI! Main Dorong-dorongan di Pinggir Waduk Brigif Jagakarsa, Bocah 12 Tahun Tewas Tenggelam
Peristiwa naas tersebut diketahui pada Rabu malam hari sekitar pukul 21.30 WIB.
Ketika itu pada sekitar pukul 18.00 WIB ayah korban sedang mencari anaknya yang usai bermain tak kunjung pulang.
Sekian lama dilakukan pencarian oleh ayah korban, korban ADK belum juga ditemukan.

Saat itu juga ayah korban bertanya kepada teman anaknya, hingga diketahui anaknya ternyata tenggelam di sungai.
Mengetahui hal tersebut ayah korban langsung mencari bantuan warga untuk melakukan pencarian di sungai.
Akhirnya ada petunjuk jika korban benar tenggalam yakni ditemukan baju korban berwarna merah.
Selain pencarian, petugas juga bertanya kepada saksi-saki yakni teman-teman korban saat bermain.
Baca juga: INNALILAHI Pria Tewas Tenggelam di Waduk Cengklik, Alat Pancingnya Ngambang, Teman Histeris: Tolong!
Dari keterangan saksi-saksi sebelum tenggelam sekitar pukul 13.00 WIB Rabu (31/8/2023) korban masih asyik bermain.
Korban saat itu asyik bermain di bahu jalan bersama RIK dan DAM.
Saat asyik bermain di bahu sungai, tiga bocah tadi tiba-tiba memutuskan untuk membersihkan sebuah gubuk.
Diketahui gubuk tersebut selama ini sering digunakan untuk bermain.

Lantas ketiganya memutuskan untuk mandi di sungai, kemudian korban tenggelam di kedalaman 4 sampai 5 meter.
"Kedua temannya pun pulang kerumah. Mereka takut," pungkasnya.
Meski berniat menolong korban ternyata mereka tidak sempat.
Bukannya melaporkan kejadian tenggelam, kedua teman korban malah pulang ke rumah karena takut.
Remaja Lombok Tewas Mengenaskan, Nekat Main Game Sambil Cas, HP Langsung Meledak

Kabar duka tersebut datang dari Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Seorang remaja benama Naas Riyan Ardiansyah (16) harus meregang nyawa usai kena ledakan dari HP.
Naas Riyan Ardiansyah merupakan warga Desa Pengadang, Kecamatan Praya Tengah, Kabupaten Lombok Tengah.
Baca juga: DIPARKIR di Pemukiman, Truk Minyak Ilegal Meledak, Rumah Warga Ikut Hancur, Pak Sopir Kabur
Dilansir dari Tribun Lombok (3/8/2023) Naas Riyan Ardiansyah ditemukan meninggal di kamarnya dalam kondisi gosong.
Remaja yang akrab disapa Riyan tersebut terlihat seperti mengalami sengatan listrik yang parah.
Awalnya keluarga menemukan tubuh Riyan yang sudah meninggal, di pagi hari saat mau dibangunkan pada pukul 06.30 WITA.

Namun keluarga syok saat mau dibangunkan malah mendapati kondisi Riyan sudah gosong dan tak bernyawa.
Informasi tersebut juga dikonfirmasi oleh Kapolsek Praya Tengah IPTU Agus Priyatno.
Menurut IPTU Agus, timnya kini tenah melakukan pendalaman dari kasus ini.
"Benar mas, di dusun Tambun, Desa Pengadang, anggota sedang di lokasi," katanya.
Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan benar atau tidaknya korban meninggal akibat ledakan HP tersebut.
Diketahui kondisi jasad Riyan sangat mengenaskan, dengan seluruh tubuhnya gosong.
Tangan korban merupakan bagian yang cukup parah, kulitnya tampak terkelupas akibat luka bakar.
Joki Cilik Tewas Mengenaskan, Nekat Ikuti Lomba Pacuan Kuda, Jatuh Fatal Saat Latihan

Peristiwa mengenaskan terjadi di Kota Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB) Minggu (12/8/2032).
Bocah berinisial A tersebut tewas usai jatuh dari kuda yang dipacunya saat latihan.
Lokasi tewasnya A berada di arena pacuan kuda Desa Panda, Rabangodu Utara, Kota Bima.
Kini kasus kematian seorang joki cilik di Kota Bima telah ditangani oleh pihak kepolisian.
Dilansir dari Tribunnews.com (14/8/2023) A sebelumnya sempat dilarikan ke rumah sakit terdekat.
Usai terjatuh bocah tersebut sempat tak sadarkan diri.
Kemudian tenaga medis coba menyelamatkannya namun nyawa A tak tertolong.
A mengalami luka cukup serius yang didapatkan saat terjatuh.
Kematian joki cilik pacuan kuda tersebut telah dikonfirmasi oleh Humas RSUD Bima, dr Akbar.
"Benar sekali pasien tersebut sempat dibawa ke IGD RSUD Bima dalam keadaan tidak sadarkan diri," kata Akbar.
Kematian A ini diyakini akibat parahnya luka pendarahan otak yang dialami korban.
Pasalnya saat dilakukan pemeriksaan, korban mengalami lebab dan bengka di bagian kepala.
"Selain itu, juga ditemukan beberapa jejak atau bekas benturan"
"Tapi tidak ada luka pada bagian pinggang dan kedua kaki korban," pungkasnya.
Kasus kematian joki cilik pacuan kuda di Kota Bima kini tengah jadi sorotan masyarakat sekitar.
Bahkan banyak yang menentang dan menganggap praktik joki cilik pacuan kuda ini melanggar hak anak.
Ada juga yang menyebut jik praktik ini termasuk dalam eksploitasi yang bertentangan dengan hukum.
Sebelumnya diketahui jika A jatuh saat latihan untuk persiapan lomba.
"Dia jatuh di arena Panda saat latihan untuk persiapan lomba di Kota Bima," kata Junaidin paman korban.
Ia menuturkan, saat keluar dari garis start arena pacuan, kuda korban dan rekannya salah pepet.
Hal tersebut membuat korban terjatuh dan terbentur ke tanah hingga tak sadarkan diri.
Korban pun lantas dibawa ke rumah sakit menggunakan mobil pemilik kuda.
"Dia jatuh sekitar 10 meter dari garis start."
"Setelah itu langsung dibawa sendiri oleh yang punya kuda ke rumah sakit," ujarnya.
Korban sempat mendapatkan perawatan di rumah sakit sebelum akhirnya dinyatakan meninggal dunia.
(Tribunnewsmaker.com/Candra)
Sumber: Tribunnewsmaker.com
Istri Ilham Pradipta Ungkap Kebiasaan Sang Suami Sehari-hari Sebelum Dibunuh, 'Dia Orang yang Baik' |
![]() |
---|
Rela Habiskan Tabungan & Jual Aset Demi Berobat, Ini Alasan Mpok Alpa Tolak Bantuan Uang dari Teman |
![]() |
---|
Banjir Kritik Hingga Matikan Kolom Komentar, Nafa Urbach Minta Maaf Usai Bela Tunjangan Rumah DPR |
![]() |
---|
Reaksi Atasan & Teman yang Bersama Ilham Pradipta Saat Kejadian Penculikan, Beda Kendaraan |
![]() |
---|
Sosok Ilham Pradipta yang Tewas Dibunuh, Pernah Jadi Penyiar Radio Metro FM & Hobi Naik Gunung |
![]() |
---|