Berita Viral
SADIS! Gegara Tak Kunjung Bayar Utang Rp 150 Ribu, Pria di Riau Dibacok Temannya hingga Kritis
Seorang pemuda di Riau bernama Namo Raya Sihombing (24) dianiaya temannya sendiri gegara tak kunjung bayar utang.
Editor: Eri Ariyanto
Kejadian ini bermula saat pelaku melintas di depan rumah korban.
Pada saat itu, pelaku mendengar korban tertawa.
Merasa tersinggung, pelaku pun menghampiri korban dengan membawa samurai.
"Kondisi pelaku sedang mabuk. Jadi pelaku ini lewat lalu dengar korban ketawa, cuma korban bukan ketawa sama dia," sebutnya.
Katanya, ketika itu pelaku langsung menghampiri korban.
Keduanya pun terlibat percekcokan sengit.
Baca juga: DETIK-DETIK Anggota TNI di Manokwari Bacok Komandan usai Apel, Diduga Rasis: Dapat 12 Jahitan
Lantaran tak kunjung usai, pelaku langsung membacok korban dibagian bahunya.
Korban mengalami luka pada tubuhnya akibat bacokan samurai dari pelaku.
"Pas pelaku memang membawa senjata tajam, diambilnya lalu dibacokkannya korban, cuma lukanya sedikit," bebernya.
Faidir menyampaikan bahwa, antara korban dan pelaku memang tinggal di satu lingkungan yang sama.
Keduanya disinyalir merupakan tetangga satu lingkungan.
Saat ini pelaku pun sudah ditahan di Polsek Patumbak dan masih dalam pemeriksaan.
Dari tangan pelaku polisi juga menyita satu buah senjata tajam jenis pedang samurai yang dipakai untuk melukai korbannya.
Kini pelaku dikenai pasal atas tindakan kriminalnya.
"Pasal yang dipersangkakan 351 ayat 1," pungkasnya.
Diolah dari berita tayang di Kompas.com
Sumber: Kompas.com
| Detik-detik Kakak Beradik di Kendal Ditemukan Pertama Kali, Warga Curiga Ada Mau Menyengat Tajam |
|
|---|
| Sosok Kakak Beradik di Kendal Ditemukan Lemas di Samping Jenazah Ibu, 28 Hari Tak Makan Apapun |
|
|---|
| Pengakuan Kakak-Adik di Kendal Jateng Tak Makan 28 Hari, Lemas di Samping Jasad Ibu yang Membusuk |
|
|---|
| Penyebab Arjuna Tamaraya Dikeroyok hingga Tewas di Masjid, Padahal Cuma Mau Istirahat Sejenak |
|
|---|
| Warung Bakso Remaja Gading di Solo Ternyata Halal, Ada Kesalahpahaman Saat Penjual Diwawancara |
|
|---|