Breaking News:

Berita Viral

Pilu Nasib Warga Sumedang, Jadi Korban Dukun Pengganda Uang, Rugi Puluhan Juta, Begini Kronologinya

Pilu nasib warga Sumadang, Jawa Barat (Jabar) karena jadi korban penipuan dukun palsu.

Editor: Eri Ariyanto
TribunJabar
Uang palsu yang berada di dalam peti milik orang yang mengaku sebagai dukun pengganda uang. 

Korban pun langsung mencari tahu keberadaan kedua pelaku. Selain itu, korban pun memeriksa uang yang diletakkan di dalam peti oleh para pelaku.

"Hingga akhirnya diketahui uang yang ada di dalam peti merupakan uang palsu, dan diketahui rumah tersebut disewa oleh para pelaku khusus untuk melancarkan aksi penipuan," ungkap Maulana.

"Korban dukun palsu ini sudah memberikan uang Rp 50 juta. Dari jumlah tersebut, korban dijanjikan akan diberikan uang Rp 6,5 miliar," pungkasnya.

Seorang caleg bernama Nur Hikmah bernasib apes
Seorang caleg bernama Nur Hikmah bernasib apes uang kampanye raib dipakai dukun palsu, kini pelaku berhasil ditangkap di Polres Pekalongan.

Ditipu Dukun Palsu, Caleg Pekalongan Dijanjikan Menang & Rp 300 Juta Jadi 3 M, Ludes Buat Foya-foya

Seorang calon legislatif (caleg) di Pekalongan tergiur oleh dukun pengganda uang ternyata ditipu, uang ratusan juta miliknya ludes.

Kini kasus penipuan yang dilakukan oleh dukun palsu telah ditangani oleh Polres Pekalongan.

Korban yakni caleg asal Partai Golkar di daerah pemilihan IV, Kecamatan Kedungwuni, Kabupaten Pekalongan, bernama Nur Hikmah (45).

Sedangkan pelaku yakni Robiin alias Gus Abin (35), warga Brebes yang dibantu Sukriyanto (58) warga Jember, Jawa Timur.

Tingginya biaya politik membuat caleg tersebut menempuh jalan pintas, dan terjebak tipu daya pelaku.

Tersangka menjanjikan kepada korban bisa menggandakan uang, serta menambah suara pada Pemilu 2024.

Informasinya, tersangka Gus Abin bisa menggandakan uang serta menambah suara.

Sebab, saat itu korban juga sangat butuh suara banyak dalam pencalegannya.

"Kejadian ini terjadi pada hari Kamis, (8/2/2024).

Yang mana, si korban ini dikenalkan oleh teman korban kepada pelaku.

Setelah perkenalan terjadi akhirnya ditentukan tempat, waktu, untuk mengadakan ritual penggandaan uang dan informasinya bisa untuk menambah suara caleg," kata Kapolres Pekalongan AKBP Wahyu Rohadi kepada Tribunjateng.com, usai press release di halaman Mapolres setempat, Rabu (21/2/2024).

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 2/4
Tags:
berita viral hari inidukun pengganda uangkorbanSumedang
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved