Breaking News:

Khazanah Islam

Menghadap Kemanakah Seharusnya saat Berziarah Kubur? Buya Yahya Berikan Panduan Ziarah Kubur

Bagaimanakan cara yang benar saat harus duduk di kuburan dan mengucapkan salam pada ahli kubur?

Penulis: Sinta Manila
Editor: Sinta Manila
Youtube Al-Bahjah TV
Bagaimanakan cara yang benar saat harus duduk di kuburan dan mengucapkan salam pada ahli kubur? 

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Saat berziarah kubur ada adab yang harus dijaga agar kita tidak keliru dalam melakukan sunah.

Bagaimanakan cara yang benar saat harus duduk di kuburan dan mengunjungi pusara kubur?

Baca juga: Bolehkah saat Shalat Baca Surat Pendek yang Sama atau Itu-itu Saja? Begini Kata Ustaz Adi Hidayat

Hal ini ditanyakan oleh seorang jemaah pada Buya Yahya tentang menghadap kemana ketika berziarah kubur?

Ulama pengasuh Lembaga Pengembangan Da'wah dan Pondok Pesantren Al-Bahjah itu mulanya menjawab tentang bagaimana seorang wanita jika ingin berziarah kubur.

Yang mana harus benar-benar diperhatikan apakah tempatnya terhormat atau tidak.

Artinya dipenuhi laki-laki dan harus sampai berdesakan dengan laki-laki, maka sebaiknya tidak usah.

Baca juga: Hati-hati Jika Keluar Air Mata saat Salat, Tetap Sah Tapi Bisa Jadi Batal, Ini Penjelasan Buya Yahya

"Ziarah kubur adalah sunah, menjadikan kita ingat akhirat dan mendoakan orang yang di alam barzah." ujar Buya Yahya.

"Dilihat aman tidak disitu, jangan pakai minyak wangi dan dibarengan dengan mahram." ungkap Buya Yahya untuk wanita yang ingin ziarah kubur.

Kemudian Buya Yahya menjelaskan cara ziarah kubur menurur ajaran Islam.

Bupati Klaten, Sri Mulyani saat ziarah di makam Sunan Pandanaran, Desa Paseban, Kecamatan Bayat, Klaten Kamis (27/7/2023).
Bupati Klaten, Sri Mulyani saat ziarah di makam Sunan Pandanaran, Desa Paseban, Kecamatan Bayat, Klaten Kamis (27/7/2023). (Dok. Prokopim Setda Kabupaten Klaten)

"Di saat sampai salam, dan dihimbau untuk menghadap kepada wajah yang meninggal dunia waktu mengucapkan salam." jelas Buya Yahya.

"Kan mayat dihadapkan ke barat, maka kita mengucapkan assalamualaikum menghadap ke mayat." ujar Buya Yahya.

"Setelah itu doa-doa sebisa mungkin menghadap ke kiblat, tapi kalau tempatnya berdesakan bisa menghadap kemana saja.

Sebab kiblatnya doa adalah atas." Jelas Buya Yahya.

"Makanya kalau kita salam kepada baginda nabi Rasulullah, itu menghadap ke kiblat." tambah Buya Yahya.

Apakah Arwah di Dalam Kubur Bisa Dengar?

Halaman
12
Tags:
Ziarah MakamkuburanBuya Yahya
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved