Pilkada 2024
Modal Awal Kampanye 2 Paslon di Pilkada Kabupaten Magelang 2024 Sama-sama Cuma Rp 100 Ribu
Dua paslon di Pilkada Kabupaten Magelang 2024 sama-sama cuma punya dana Rp 100 ribu untuk modal awal kampanye.
Editor: Delta Lidina
"Itu masih sah-sah saja. Yang penting, mereka dapat rekening untuk digunakan sebagai jalur keluar masuknya uang yang ditujukan untuk kegiatan kampanye," paparnya saat ditemui, Rabu (2/10/2024).
Nurul menyebut, pihaknya sudah mengingatkan tim kampanye masing-masing paslon agar menyusun Laporan Penerimaan dan Penggunaan Dana Kampanye (LPPDK).
Baca juga: Modal Utama Aziz-Mansyur Kembali Maju Pilkada Kota Magelang 2024, Dapat Dukungan dari 3 Partai Ini
Laporan ini nantinya dinilai kantor akuntan publik (KAP) yang ditunjuk KPU Kabupaten Magelang.
"Kantor akuntan publik itu masih proses dicari yang benar-benar profesional dan pastinya tidak berafiliasi dengan partai manapun," ungkap dia.
Senada dengan Nurul, Komisioner Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Magelang Fauzan Rofiqun menilai, saldo awal dana kampanye paslon nomor 1 dan 2 masih wajar mengingat baru setoran awal.
"Tahapan sekarang baru pembukaan rekening yang dimasukkan dalam Sikadeka (Sistem Informasi Dana Kampanye)," katanya, dikutiip dari Kompas.com, Rabu (2/10/2024).
Jumlah DPT
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Magelang resmi menetapkan Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebanyak 1.014.525 orang untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 di wilayah ini.
Rinciannya, sebanyak 506.239 orang merupakan pemilih laki-laki sementara 508.286 orang adalah pemilih perempuan.
Penetapan ini diumumkan dalam rapat pleno terbuka yang digelar di Grand Artos Hotel Magelang pada Jumat (20/9/2024).
Ketua KPU Kabupaten Magelang, Ahmad Rofik, menjelaskan, DPT Pilkada 2024 mengalami kenaikan dibandingkan DPT Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 pada 14 Februari lalu dengan 1.007.591 pemilih.

“Ada kenaikan sebanyak 6.934 pemilih dibanding DPT Pemilu legislatif,” ungkap Rofik.
Namun, jika dibandingkan dengan Daftar Pemilih Sementara (DPS) yang berjumlah 1.015.423 pemilih, terdapat penurunan sebanyak 898 oraPenurunan ini disebabkan adanya data ganda serta pemilih yang meninggal dunia setelah penetapan DPS.
Pada Pilkada serentak kali ini, KPU Kabupaten Magelang juga menetapkan jumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) sebanyak 2.011 unit, termasuk 20 TPS di lokasi khusus seperti pondok pesantren yang tersebar di berbagai kecamatan.
Anggota KPU Magelang Divisi Perencanaan Data dan Informasi, Siti Nurhayati mengungkapkan, jumlah pemilih di lokasi khusus juga mengalami kenaikan.
Baca juga: 4 Survei Elektabilitas Pilkada Jateng 2024, Ahmad Luthfi vs Andika Perkasa, Terjawab Cagub Terkuat
Rekam Jejak Constant Karma, Cawagub Baru Pasangan Benhur Tomi Mano, Gantikan Yeremias Bisai |
![]() |
---|
Bupati Termuda di Jawa Barat Ini Punya Harta Kekayaan Rp1,4 Miliar di Usia 28 Tahun, Dulu Kerja Apa? |
![]() |
---|
Harta Kekayaan Fahmi Muhammad Hanif, Bupati Purbalingga yang Tawari Vokalis Sukatani Jadi Guru Lagi |
![]() |
---|
Breaking News! Putusan MK Pilkada Barito Utara, 2 TPS Ini Wajib Pemungutan Suara Ulang |
![]() |
---|
Pilkada Pasaman 2024 Diulang, Anggit Kurniawan Didiskualifikasi MK, Sembunyikan Status Mantan Napi |
![]() |
---|