Breaking News:

PPG Kemenag 2025

Materi di Topik yang Menimbulkan Miskonsepsi dari Topik 1-8, Jawaban PPG Kemenag Daljab 2025

Jawaban PPG Kemenag Daljab 2025 tentang pertanyaan 'Materi di Topik yang Menimbulkan Miskonsepsi dari Topik 1-8'

Editor: Talitha Desena
Freepik @tirachardz
PPG KEMENAG: Jawaban PPG Kemenag Daljab 2025, pertanyaan materi di topik yang menimbulkan miskonsepsi 

Hadis sebagai sumber hukum Islam memerlukan analisis mendalam untuk menilai keotentikannya. Dengan metode kritik sanad dan matan, guru dapat membedakan hadis sahih, hasan, atau dha'if. Ini penting untuk memastikan bahwa hadis yang diajarkan benar-benar memiliki landasan kuat dalam Islam serta dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Baca juga: PPG Kemenag 2025 - Contoh Tugas Mandiri Modul Pedagogik Topik 1-8, Sebutkan Kurang Lebih 5 Gagasan

15 soal dan kunci jawaban Pedagogical Content Knowledge (PCK) Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Prajabatan 2024.
PPG KEMENAG: Soal dan kunci jawaban Pedagogical Content Knowledge (PCK) Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Prajabatan 2025 (TribunSumsel)

3. Tafsir Al-Qur'an dan Pendekatan Kontekstual

Kajian tafsir Al-Qur'an menyoroti berbagai metode seperti tafsir bi al-ma'tsur dan tafsir bi al-ra' yi. Guru harus memahami pendekatan ini agar dapat menyampaikan makna Al-Qur'an yang relevan dengan konteks zaman modern. Kontekstualisasi tafsir juga membantu dalam menjelaskan nilai-nilai Islam secara lebih aplikatif dalam kehidupan sosial dan budaya peserta didik.

4. Pendidikan Karakter Berbasis Al-Qur'an dan Hadis

Konsep pendidikan karakter dalam Islam menekankan nilai-nilai seperti kejujuran, kesabaran, dan kasih sayang, yang semuanya berlandaskan pada ajaran Al-Qur' an dan Hadis. Pendidikan karakter ini harus diintegrasikan dalam pembelajaran agar peserta didik tidak hanya memahami materi secara akademik, tetapi juga mampu mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari

5. Moderasi Beragama sebagai Prinsip Utama dalam Pendidikan Islam

Moderasi beragama menjadi landasan dalam pendidikan Islam untuk mencegah ekstremisme dan menumbuhkan sikap toleransi. Konsep tawassuth (moderat), tawazun (seimbang), dan tasamuh (toleransi) dalam Al-Qur' an dan Hadis menjadi prinsip utama yang harus diajarkan kepada peserta didik agar mereka  dapat memahami Islam secara inklusif dan harmonis dalam masyarakat multikultural.

Baca juga: PPG Kemenag 2025 - Contoh Tugas Mandiri Modul Pedagogik Topik 1-8, Sebutkan Kurang Lebih 5 Gagasan

20 contoh pertanyaan dan cara menjawab tes wawancara Pendidikan Profesi Guru atau PPG Prajabatan 2024.
PPG KEMENAG: Pendidikan Profesi Guru atau PPG Prajabatan 2025. (Kemendikbud)

MATERI YANG MENIMBULKAN MISKONSEPSI DALAM MODUL PPG

TRANSFORMASI AL-QUR'AN HADIS (TOPIK 1-8)

1. Konsep Ulum Al-Qur'an (Topik 1)

  • Miskonsepsi: Semua ayat Al-Qur' an turun dalam satu waktu.
  • Penjelasan: Al-Qur'an diturunkan secara bertahap selama 23 tahun melalui wahyu yang berangsur-angsur kepada Nabi Muhammad SAW.

2. Ulum Al-Hadis dan Keotentikan Hadis (Topik 2-3)

  • Miskonsepsi: Semua hadis yang ada pasti sahih dan dapat diamalkan.
  • Penjelasan: Tidak semua hadis memiliki status sahih. Ada hadis hasan, dha"if, dan maudhu' (palsu), sehingga harus dilakukan analisis sanad dan matan sebelum mengamalkannya.

Baca juga: 18+ Soal Tes Akhir Modul Profesional PAI PPG Kemenag 2025: Indikator Menerapkan Moderasi Beragama

PPG KEMENAG 2025 - Inilah contoh tugas Refleksi Profesional Modul Guru Kelas MI dalam PPG Kemenag 2025.
PPG KEMENAG 2025 - Inilah contoh tugas Refleksi Profesional Modul Guru Kelas MI dalam PPG Kemenag 2025. (Kolase TribunNewsmaker.com/ Freepik)

3. Tafsir Al-Qur'an (Topik 4)

  • Miskonsepsi: Tafsir Al-Qur'an hanya boleh dilakukan oleh ulama terdahulu.
  • Penjelasan: Tafsir dapat berkembang sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan kondisi sosial, selama tetap berpedoman pada metode yang benar, seperti tafsir bi al-ma'tsur dan tafsir bi al-ra yi.

4. Tawassuth, Tawazun, dan Tasamuh dalam Islam (Topik 5)

  • Miskonsepsi: Moderasi beragama berarti mencampuradukkan ajaran agama.
  • Penjelasan: Moderasi beragama bukan berarti mengaburkan ajaran Islam, melainkan menyeimbangkan antara keyakinan yang kuat dan sikap toleran terhadap perbedaan.

5. Pendidikan Karakter dalam Al-Qur'an dan Hadis (Topik 7)

  • Miskonsepsi: Pendidikan karakter cukup dengan hafalan dalil.
  • Penjelasan: Pendidikan karakter harus diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari, bukan sekadar hafalan, tetapi juga melalui keteladanan, pengalaman, dan pembiasaan nilai-nilai Islami.

6. Moderasi Beragama (Topik 8)

  • Miskonsepsi: Moderasi beragama berarti menerima semua pemahaman agama sebagai benar.
  • Penjelasan: Moderasi beragama bukan berarti relativisme agama, tetapi memahami perbedaan dengan tetap berpegang teguh pada ajaran Islam yang benar serta menghargai keberagaman.

(Tribunnewsmaker.com/TribunSumsel.com)

Sumber: Tribun Sumsel
Tags:
berita viral hari iniPPGKemenagdaljab2025
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved