Breaking News:

Ijazah Jokowi

Jadi Tersangka Kasus Ijazah Jokowi, Dokter Tifa Santai Jajan Rujak Cingur, Merasa Dirinya Superhero

Santai ditetapkan tersangka, dokter Tifa asyik jajan rujak cingur, jeaskan maksud unggah foto dirinya diedit jadi superhero.

Editor: ninda iswara
Instagram @tifauziatyassuma
DOKTER TIFA TERSANGKA - Santai ditetapkan tersangka, dokter Tifa asyik jajan rujak cingur, jeaskan maksud unggah foto dirinya diedit jadi superhero. 

Ringkasan Berita:
  • dokter Tifa menjadi satu dari delapan tersangka kasus ijazah palsu Jokowi.
  • Santai ditetapkan tersangka, dokter Tifa asyik jajan rujak cingur.
  • Ia juga mengunggah foto superhero dengan maksud ingin menegaskan akan menghaapi kasus hukum ini.

TRIBUNNEWSMAKER.COM - dokter Tifauziah Tyassuma, akrab dipanggil dokter Tifa, mengenang detik-detik ketika namanya diumumkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan ijazah palsu milik Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi), pada Jumat, 7 November 2025.

Bersama mantan Menpora Roy Suryo dan Rismon Sianipar, dokter Tifa kini menghadapi ancaman hukuman maksimal enam tahun penjara.

Polda Metro Jaya menempatkan ketiganya dalam klaster kedua; klaster pertama berisi Eggi Sudjana, Kurnia Tri Rohyani, Muhammad Rizal Fadillah, Rustam Effendi, dan Damai Hari Lubis.

Di tengah pusaran kabar tersebut, dokter Tifa menceritakan suasana yang jauh dari hingar-bingar kantor polisi.

Melalui akun X pribadinya pada Minggu, 9 November 2025, ia mengisahkan momen ketika kabar penetapan tersangka itu tiba, saat dirinya sedang menikmati rujak cingur di Pasar Rawabening, Jatinegara, pada hari Jumat yang sama.

Di tempat lain, Polda Metro Jaya resmi menetapkan dirinya, Roy Suryo, Rismon Sianipar, dan lima orang lainnya sebagai tersangka. Namun di lokasi rujak cingur itu, dokter Tifa tetap santai.

Baca juga: Beda Nasib dengan Roy Suryo, 4 Terlapor Kasus Ijazah Jokowi Ini Tak Dihukum, Polisi Ungkap Alasannya

"Rujak cingur tetap habis dimakan, lalu beranjak ke sebuah cafe di tengah hutan yang tenang di Cinere area," tulis dokter Tifa dikutip dari akun X @DokterTifa.

Mereka bukan sekadar berkumpul.

Kedatangan ke kafe itu dimaksudkan untuk melanjutkan tulisan pada buku kedua RRT (Roy, Rismon, Tifa) yang diberi judul GIBRAN'S BLACK PAPER.

"InsyaAllah dalam waktu dekat, Buku GBP akan kami launching, menggenapi karya Ilmiah kami sebelumnya yaitu JOKOWI'S WHITE PAPER yang sudah kami launching di akhir bulan Agustus 2025," tulis dokter Tifa.

Ia menjelaskan bahwa kedua buku tersebut, dan buku ketiga yang direncanakan berjudul JOKOWI'S DARK FILE, Mengungkap Jejak Masa Lalu Jokowi, akan membentuk sebuah trilogi karya RRT yang mereka harapkan menjadi warisan intelektual.

"Kedua buku ini, dan buku ketiga berikutnya, yaitu JOKOWI'S DARK FILE, Mengungkap Jejak Masa Lalu Jokowi, akan menjadi TRILOGI karya RRT, yang menjadi warisan kami yang abadi," sambungnya.

Dalam cuitannya, dokter Tifa juga menyinggung soal jejak digital yang sulit dihapus dan menegaskan tekad perjuangan mereka, bukan dengan kekerasan, melainkan lewat ilmu dan karya.

"Kalau  ada orang mau ajak  bertempur, maka kami siap bertempur dengan ilmu. Kalau ada orang mau ajak kami bertarung, maka kami siap bertarung dengan karya.Kalau ada orang mau ajak kami berperang, maka kami siap berperang dengan kebenaran," jelas dokter Tifa.

Ia menambahkan bahwa soal hasil perjuangan, menang atau kalah, sudah tercatat dalam sejarah; tugas mereka adalah menjalani proses itu dengan kecerdasan, kejernihan hati, dan semangat Amar Ma'ruf Nahi Munkar.

Halaman 1/4
Tags:
Dokter TifaJokowiRoy SuryoRismon Sianipar
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved