Breaking News:

17 Tahun Buron & Kabur ke Beberapa Negara, Tersangka Pembobolan BNI Maria Pauline Lumowa Ditangkap

Maria Pauline Lumowa, tersangka pembobolan BNI diekstradisi dari Serbia setelah 17 tahun buron dan berpindah-pindah negara

Editor: Talitha Desena
Dokumentasi/Humas Kemenkumham via Kompas.com
Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly bersama Maria Pauline Lumowa, Rabu (8/7/2020) 

Mulanya ia kaget ketika tahu salah satu warganya berstatus buron FBI dan terlibat kasus prostitusi anak.

Diungkapkan Widyo Utomo, Medlin selama ini dikenal pendiam dan tidak pernah bersosialisasi dengan warga.

Widyo kemudian mengungkap fakta baru, terkait detik-detik tertangkapnya Medlin hingga pengakuan asisten rumah tangga yang bekerja di rumah pria tersebut.

Berikut fakta baru yang terungkap di tempat kejadian perkara:

1. Warga curiga banyak wanita muda datang ke rumah Medlin.

Medlin memang dikenal tertutup kepada warga sekitar.

Namun, beberapa warga mulai curiga dengan aktivitas di rumah Medlin.

Pasalnya, warga sering mendapati perempuan-perempuan mencurigakan keluar masuk rumah Medlin.

Tidak hanya itu, Medlin juga tidak melaporkan diri ke pihak RT ketika ingin tinggal di rumah tersebut.

Medlin diketahui disewakan rumah oleh seseorang bernama Frans.

 Jadi Bos Prostitusi Online, Janda Ini Tawarkan 600 Pose Cewek PSK, Tarif Capai Puluhan Juta Rupiah

 Seorang Pria di Jawa Barat Cekik PSK Hingga Tewas, Polisi: Gara-gara Dibilang Loyo

Namun, Widyo juga belum pernah bertemu dengan Frans sebelumnya.

Bahkan Widyo baru berkomunikasi dengan Frans pasca Medlin ditangkap di rumah tersebut.

"Setelah kejadian kemarin (penangkapan) saya besoknya WhatsApp Pak Frans karena saya dapat nomernya dari polisi.

Saya minta KTP nya karena disuruh Bu RW minta KTPnya.

Cuma sampai sekarang belum dikasih," ujar Widyo.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Tags:
Yasonna LaolyMaria Pauline Lumowaburonan
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved