Penanganan Covid
FAKTA Ivermectin, Diklaim Dapat Sembuhkan Covid-19, Penggunaan Pakai Resep Dokter
Menurut Ary, obat Ivermectin ini merupakan obat cacing yang biasa digunakan masyarakat.
Editor: Listusista Anggeng Rasmi
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Obat Ivermectin diklaim dapat menjadi obat penanganan Covid-19.
Meski demikian, hingga kini belum ada informasi resmi dari pemerintah terkait penggunaan obat Ivermectin untuk penanganan Covid-19.
Hingga saat ini, pemerintah masih melakukan uji klinis terkait kandungan dari obat Ivermectin, baik untuk kegunaan hingga efek samping yang dimunculkan.
Dikutip dari Tribunnews.com, menanggapi hal itu, Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Prof. Dr. dr Ary Fahrial SpPD, mengatakan jika BPOM memang sudah mengeluarkan izin edar untuk Ivermectin.
Namun, obat tersebut diperuntukkan indikasi obat cacing.
Ivermectin Adalah Obat Cacing
Menurut Ary, obat Ivermectin ini merupakan obat cacing yang biasa digunakan masyarakat.
Layaknya obat cacing biasanya, dosis pemakaian Ivermectin merupakan dosis tunggal.
Baca juga: Benarkah Ivermectin, Obat Cacing Bisa Atasi Covid-19? Ini Penjelasan Ahli, BPOM Lakukan Uji Klinik
Baca juga: SIMAK Fakta Ivermectin, Obat Terapi Penanganan Covid-19, Termasuk Obat Keras, Pakai Resep Dokter
Oleh karena itu, obat tersebut bukan untuk konsumsi harian.
Hal ini karena cara kerja obat untuk gejala penyakit cacingan ini mengobati dengan cara mematikan cacing atau parasit dalam tubuh.
"Umumnya adalah dengan dosis tunggal. Dan kalau kita lihat kerja obatnya sendiri pada cacing adalah membunuh secara langsung."
"Artinya dia bekerja secara lokal. Karena kita tahu cacing ini berada di saluran pencernaan," ungkap Ary, Senin (26/6/2021).
Obat ini, kata Ary, menjadi populer untuk Covid-19 karena memang ada penelitian terkait Ivermectin.
Namun, Ary menegaskan, penelitian tersebut baru ditahap in vitro atau baru pada tingkat sel.
Oleh karena itu, menurut Ary, sampai saat ini obat tersebut masih disebut sebagai obat cacing, sebelum adanya uji klinis tentang efektivitas obat Covid-19.