Berita Kriminal
HEBOH Sosok Petani di Jember Diduga Terlibat Jual Beli Senpi, 1 Ditangkap, 2 Masih Jadi Buronan
GEGER 3 orang petani di Banyuwangi terlibat sindikat jual beli senjata api, 1 pelaku berhasil ditangkap sedangkan 2 masih menjadi buronan
Editor: Damar Klara Sinta
Teman SS yang mengetahui berinisial KT lalu mengungkapkan ke orangtuanya.
Baca juga: Sosok Penunggang Moge Cantik Ini Ternyata Istri Musisi, Suka Touring dan Jago Menembak dengan Pistol
Hingga akhirnya orangtua KT melaporkan ke pihak kepolisian.
Tak lama setelah itu pihak kepolisian mendatangi rumah SS dan bertemu kedua orangtuanya.
Setelah dimintai keterangan SS mengaku itu adalah senjata api sang ayah.
Ayah SS akhirnya mengaku mendapatkan senjata api saat dirinya memungut sampah di kali Penfui tahun 2020 lalu.
Ayah SS, YS lalu menyimpan senjata api tersebut di lemari rumahnya.
YS mengira senjata api tersebut rusak karena sudah berkarat.
Baca juga: TERUNGKAP Motif Siti Elina, Nekat Terobos Istana & Todongkan Pistol ke Paspampers, Sampaikan Hal Ini
Saat disimpan di lemari tersebut kemudian SS mengambilnya dan membawanya ke sekolah.
Hingga akhirnya terjadi pelaporan tentang kepelimikan senjata api tersebut ke polisi.
Setelah bertemu dengan kepolisian akhirnya YS menyerahkan senjata api tersebut kepada Polsek Maulafa.
Kapolsek Maulafa, Nuryanti mengimbau kepada masyarakat jika agar segera menyerahkan jika menemukan senjata api.
Pasalnya jika tidak segera menyerahkannya kepihak polisi maka bisa dijerat Undang-Undang Darurat Nomor 12 Tahun 1951, dengan ancaman hukumannya maksimal seumur hidup dan 20 tahun penjara. (Kompas.com/ Bagus Supriadi)
Berita ini diolah oleh Kompas.com
Sumber: Kompas.com
| Sosok Arjuna Tamaraya, Mahasiswa Musafir Tewas Dikeroyok Gegara Tidur di Masjid Agung Sibolga Sumut |
|
|---|
| Tidur di Masjid, Mahasiswa di Sibolga Tewas Dikeroyok, Jasad Diseret & Ditinggal di Pinggir Jalan |
|
|---|
| Tampang Waldi Oknum Polisi Bunuh Erni Dosen di Bungo Jambi, Sempat Nyamar, Diduga Rudapaksa Korban |
|
|---|
| Pria di Pati Meninggal di Rumah Penuh Sampah, 8 Tahun Hidup Sendiri, Gelagat Terakhir: Ambil Pesanan |
|
|---|
| Nasib Heryanto yang Tega Bunuh Dina Karyawati Minimarket di Purwakarta, Kini Terancam Hukuman Mati |
|
|---|