DIDUGA Malapraktik, Ibu & Bayinya Meninggal saat Persalinan di RSUD Indramayu, Kini Makam Dibongkar

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Diduga ada malapraktik, seorang ibu dan bayi yang dilahirkannya meninggal dunia saat proses persalinan di RSUD di Indramayu, Jawa Barat.

Keluarga korban, Tarsun (30) warga Kecamatan Mandanghaur, Indramayu kini membuat laporan ke polisi atas dugaan malapraktik yang dilakukan pihak rumah sakit.

Tarsun merasakan duka yang mendalam setelah sang istri bernama Kartini (23) dan bayinya meninggal saat proses bersalin.

Melalui kuasa hukum korban, Toni RM, Kartini dalam seadaan sehat saat dirujuk ke rumah sakit.

Keterangan tersebut, didapatkan Toni dari penyidik Satreskrim Polres Indramayu.

Baca juga: GURU Sampai Gemetar, Siswi SMA yang Melahirkan di Kelas Sudah Hamil Sejak SMP: Tak Ada yang Curiga

Ia mengatakan, dari hasil pemeriksaan Puskesmas Kertawinangun, kondisi Kartini normal sebelum dirujuk.

Korban dirujuk dari Puskesmas ke rumah sakit karena peralatan medis yang lebih memadai.

"Jadi tidak ada yang negatif, jadi normal dari detak jantungnya," kata Toni dikutip dari Tribunnews.com, Kamis (28/12/2023).

Toni juga menyampaikan, tim penyidik telah memanggil saksi dari rumah sakit.

Ia menegaskan, tetap akan melanjutkan proses hukum selama belum ada tanggung jawab dari pihak rumah sakit.

"Ini apakah benar ada malpraktik atau tidak," katanya.

Baca juga: BIADAB! Ayah Tiri di NTB Tega Setubuhi Anak Gadisnya hingga Hamil dan Melahirkan, Ibu Korban Syok

Selain itu, dari pihak keluarga setuju dilakukan autopsi.

Dengan begitu, harus dilakukan pembongkaran makam.

"Makam itu akan dibongkar untuk diautopsi (jenazahnya)," lanjut Toni.

Pihak keluarga, kata Toni, sudah bersedia dengan proses pembongkaran makam tersebut.